Banner 468 x 60px

 

PETA INDONESIA 34 PROVINSI TERBARU 2017





Alhamdulillah telah terbit peta tersebut di atas yang berskala standar reprensentatif dengan spesifikasi peta sebagai berikut :

1.      Peta warna, Peta Indonesia Wawasan Nusantara &Budaya dengan Skala : 1:4.000.000, yang memuat Peta Administrasi, memuat tentang tempat terpenting hasil bumi, laut maupun Dunia Pariwisataserta produk lainnya yang tidak dimiliki oleh negara lain di seluruh dunia, dan tempat-tempat penting antara lain :
a.    Memuat wilayah Pemerintahan 34Provinsi se-Indonesia.
b.    Logo/Lambang 34Provinsi se-Indonesia.
c.    Berdirinya masing-masing Provinsi se-Indonesia.
d.    Letak geografis dan luas wilayah Provinsi Kabupaten/Kota Wilayah Kecamatan se-Indonesia.
e.    Daftar Kabupaten/Kota Wilayah Kecamatan se-Indonesia.
f.      Luas wilayah Kabupaten / Kota Wilayah Kecamatan se-Indonesia.
g.    Tempat-tempat Sejarah, Budaya, Pariwisata, Taman Nasional, Darat, Laut, Udara yang tidak dimiliki negara lain tingkat dunia.
h.    Tempat-tempat Produksi Unggulan, Tambang Emas, Minyak, Hasil Darat, dan laut 34Provinsi se-Indonesia.
i.      Batas Garis Lempengan Tektonik Eurasia, Indo-Australia, Filiphina, dan Lempeng Pasifik.
j.      Batas jaringan darat, lautwilayah NKRI
2.      Spesifikasi Peta sebagaiberikut :
a.    Ukuran Kertas                            : 100 cm x 150 cm.
b.    Ukuran Gambar                         :   90 cm x 140 cm.
c.    Jenis Kertas                                : Edisi Lux / MC Art Pafer 120 gram.
d.    Warna                                         : Full Colour( 16warna).
e.    Berlapis full size sehingga anti air, Cat ataupun noda dan mudah dibersihkan.
f.  Dijahit Kanan dan Kiri sehingga tidak mudah sobek.
f.      Berbingkai exclusive atas dan bawah.


NARASI  SPESIFIKASI PETA WAWASAN NUSANTARA DAN BUDAYA

berjudul “ INDONESIA WAWASAN NUSANTARA & BUDAYA”. Yang diterbitkan oleh CV. TRIJAYA ABADI, memuat data yang valid serta tempat-tempat terpenting lainya seperti: Pariwisata, Budaya, Taman Nasional, Pelabuhan Darat, Laut, Udara & Produk unggulan, Potensi Investasi di masing-masing 34 Provinsi dari Sabang sampai Merauke, dari pulau Miangas sampai Pulau Rote di seluruh Pemerintahan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang perlu diketahui Dinas/Instansi Pemerintah , BUMN/D, Sekolah Negeri/Swasta, Seluruh Masyarakat Generasi Penurus Bangsa Indonesia yang perlu mengetahui keberadaan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seperti kita ketahui banyak terjadi pemekaran daerah setelah diberlakukannya Otonomi di seluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia hanya peta Representatif kami yang ter up to date datanya diambil dari berbagai macam literatur budaya Indonesia sesuai dengan kondisi saat ini dibanding dengan peta yang ada dipasaran/ditoko menggunakan data lama. Maka yang diterbitkan CV. TRIJAYA ABADI terajamin kevalidan datanya.

ESENSI
-          Lambang Garuda Pancasila dan Bendera Merah Putih Merupakan simbol kedaulatan Negara.


-          3 Pilar Fondasi Bangsa :
1.      Pancasila 
Dasar negara kita yang merupakan Pedoman Pembangunan Bangsa
2.      UUD 1945
Dasar konstitusi negara kita yang berisi “Sumber Dari Segala Sumber Hukum Negara”  kita, Sebagai pijakan pemerintah dalam membangun negara ini.
3.      Bhineka Tunggal Ika
Wadah dari keberagaman Bangsa kita yang terdiri dari berbagai suku, bahasa, adat istiadat, agama, dan budaya


-          Gambar Pakaian Adat, Rumah adat, Senjata  Tradisional, Tarian, di masing-masing setiap provinsi

-          Taman Nasional yang terdiri 8 Taman Nasional, 42 Taman Nasional Darat

-          Bandara Internasional, Domestik di Nusantara
Meliputi: Nama Bandara, Nama Tempat dimana bandara berada, Provinsi, Panjang Rune Way/Landasan Bandara
Mensosialisasikan tentang dunia kedirgantaraan kepada anak didik kita
Contoh: bandara internasional Sukarno-Hatta kita tahunya berada di DKI Jakarta padahal sesungguhnya mencakup dua wilayah Jakarta barat (DKI Jakarta) dengan Kab. Tangerang (Banten), Jadi sesungguhnya milik dua Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Banten
-          Profil Provinsi di- Indonesia
·         Terdiri dari Logo Provinsi
·         Ibukota Provinsi
·         Letak Geografis
·         Berdiri Berdasarkan Undang-Undang ( Dasar Hukum)
·         Hari Jadi
·         Kabupaten/Kota yang melingkupi Provinsi tersebut, Terdiri dari :
o   Nama Kabupaten/Kota
o   Ibukota Kabupaten/Kota
o   Luas Wilayah Kabupaten /Kota
o   Jumlah Kecamatan
Untuk menjunjung semangat otonomi daerah dalam pembangunan disuatu  daerah,

-          Jumlah pulau 17.508 pulau di seluruh Nusantara dari sabang sampai merauke, dari pulau miangas sampai pulau rote. Sengaja kami sosialiasakan tentang keberadaan Geografis negara kita kepada setiap generasi penerus bangsa, sungguh sangat ironis sebagai negara kepulauan terbesar di Dunia jumlah pulau negara kita saja belum mengetahui, bagaimana bila menjadi pemimpin nanti??? Sanggup kah menjaga seluruh wilayah dan komponen negara ini. Hal ini merupakan tanggung jawab kita sebagai dewan guru untuk menciptakan komponen bangsa yang berkualitas dengan semangat “BELA NEGARA”

-          Doktrin Negara Maritim
Negara Kesatuan Republik Indonesia Adalah Negara Maritim Terbesar di Dunia
Doktrin ini kami cantumkan dalam peta yang produk kami, bertujuan untuk menyadarkan generasi Bangsa guna mengembalikan Kejayaan Bangsa & Negara kita dikancah pergaulan Internasional dalam membangun dan mempertahankan  Negara kita.

-          Jembatan Suramadu
Jembatan Kebanggaan rakyat Indonesia khususnya warga Jawa Timur menjadikan Land Mark/Simbol jembatan ini yang menghubungkan P. Jawa dengan P. Madura, jembatan ini di cantumkan dalam gambar peta disertai panjang

-          Garis Wallace-Webber adalah Hipotesis garis yang menandakan Flora-Fauna yang bercorak Asia di sebelah barat garis dan bercorak Australia disebelah Timur garis ini.
 Tepatnya membelah antara pulau kalimantan dan pulau sulawesi, kemudian garis liderick yaitu hipotesis yang dikemukakan oleh seorang Ilmuan ahli ekologi, yang berisi pembaharuan khusus garis yang bercorak Australia. Adapun garis endimik yang terletak ditengah-tengah garis ini berisi Flora-Fauna khas & langka hanya ada didaerah tropis ini tidak akan pernah ditemui didaerah manapun seperti satwa endemik; Tarsius di sulawesi utara, Anoa di Sulawesi Selatan, Jalak Bali di pulau Bali, Komodo di Nusa tenggara Barat, Ini menandakan Betapa kayanya negeri ini patut kita bangga dan kita jaga.


-          Keterangan Blok Ambalat Milik Negara kita disertai dasar hukum Internasional maupun Dalam Negeri, baik secara Yuridis dan Yurisdiksi Formal Maupun De facto atau De Yure.
Seperti, garis koordianat blok ambalat, mercusuar karang unarang dibangun oleh negara kita yang merupakan Epicentrum dari blok ambalat itu sendiri, UNCLOS’ 82 (United Nations Convention on The Law of The Sea) yaitu traktrat yang disepakati oleh negara-negara didunia tentang negara kepulauan, dimana negara tersebut mempunyai keistimewaan yang tidak dimiliki oleh negara lain dalam hal pengelolaan sember daya alam kemaritiman & penetapan batas negara, Deklarasi Djuanda tahun 1957, ZEE (zona economic exclucive), UU No. 4 tahun 1960 Tentang Perairan Nasional, di perbaharui UU No. 6 Tahun 1996, dan UU No. 17 Tahun 1985 Tentang Ratifikasi UNCLOS’82.


Tujuan :
Hal ini perlu diketahui oleh semua komponen Bangsa ini khususnya Pemimpin negeri ini sebagai pemangku kebijakan, kita sebagai dewan guru dan Anak didik sebagai generasi penerus bangsa ini, sehingga suatu saat anak didik kita menjadi pemimpin mampu menjaga setiap jengkal tanah air & mengetahui asal-asulnya. Ini sangat penting karena menyangkut Kedaulatan dan Eksistensi negara ini.

Penjelasan tetang Spesifikasi Produk
BUDAYA
         Budaya sebagai Aset Bangsa merupakan warisan leluhur nenek moyang kita yang telah mengalami seleksi alam selama ribuan tahun lamanya. Didalam budaya mengandung filosofi cerminan pribadi bangsa diwujudkan dalam  Maha karya Adi Luhung bangsa yang tidak ternilai harganya menjadi identitas bangsa seperti : Keris, Batik, Angklung yang menjadi warisan Dunia (UNESCO) dan Kesenian daerah lainnya.
         Indonesia merupakan Negara yang unik karena teridiri dari berbagai suku bangsa, Adat Istiadat, Bahasa, Tarian, dan Ribuan kesenian daerah lainnya yang mempunyai citra karya yang Khas, dikemas menjadi satu wadah yang bernama Negara Kesatuan Republik Indonesia. Namun belakangan ini kita prihatin atas klaim budaya oleh negara tetangga yang mengaku satu rumpun.
MUNGKINKAH  KITA LALAI ?
Ini merupakan cambukan bagi bangsa ini agar senantiasa melestarikan dan memperkenalkan kepada anak didik kita sebagai generasi penerus bangsa dimana budaya mempunyai potensi pariwisata yang begitu besar dan mempunyai nilai ekonomi yang besar bagi perekonomian rakyat selain bertujuan melestarikan identitas bangsa ini. Ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai dewan pendidik yang merupakan ujung tombak pembangunan peradaban bangsa, dimana Harapan kita satu-satunya ada di pundak mereka, Jika kita enggan mengenalkan identitas bangsa kepada genersi penerus bangsa, Mungkin kedepan anak, cucu kita belajar budaya sendiri di negeri orang dan melihat Keris, Wayang Kulit, Angklung sebagai warisan dunia (UNESCO) dan budaya lain, hanya pada buku sejarah saja atau cerita-cerita orang ibarat dongeng belaka.

TAMAN NASIONAL DI NUSANTARA BESERTA KLASIFIKASINYA
-            Taman Nasional , Tempat, Provinsi, Luas
Negara kita memiliki 8 Taman Nasional Laut dan 42 Taman Nasioanal Darat yang merupakan wilayah beriklim tropis sejalan dengan kebutuhan dunia sebagai pusat paru-paru dunia apalagi setelah mencuat isu pemanasan Global (Global Warning)
Taman Nasional juga berfungsi sebagai konservasi alam flora fauna, seperti kita ketahui banyak terjadi eksploitasi yang tidak terkendali sehingga merusak ekosistem alam. Disinilah fungsi Taman Nasional digalakan melalui proyek yang sudah dicanangkan pemerintah bahkan Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) dan negara-negara maju pun mulai melirik isu ini, disinilah negara kita mempunyai peranan penting bagi kelansungan hidup bumi.
-            Selain itu Taman Nasional juga menjadi Pusat Laboratorium Alam Dunia sebagai tempat Riset dan Penellitian.
·       Taman Nasional Laut Raja Ampat
Taman Nasional ini tepatnya di pulau kepala burung (Papua) dikabupaten Raja Ampat di provinsi Papua Barat.
Lebih dari 80% spesies biota laut yang ada di dunia terdapat di Taman Nasioanal laut ini dan masih banyak spesies lain yang belum ditemukan. Taman Nasional ini berpotensi sebagai Laboratorium Alam bawah Laut kelas dunia/pusat penelitian dan pengembangan tentang konservasi alam bawah laut.
·         Taman Nasional Komodo
Konservasi hewan purba yang tersisa di dunia, hanya ada di indonesia  tepat nya di pulau komodo, Nusa Tenggara Barat, taman nasional ini masuk dalam nominator  7 keajaiban Dunia (New Seven Wonders Nature) dalam hal Alam.
·         Taman Nasional Ujung Kulon
Konservasi Satwa Badak bercula satu yang hampir punah, bertempat di ujung barat pulau Jawa kabupaten pandeglang, Provinsi Banten
·         Dan Taman Nasioanal Lainnya.
Ini penting kita sosialisasikan kepada anak didik kita karena Taman Nasional yang merupakan sember kekayaan keanekaragaman Hayati dan Sumber Daya Alam begitu  besar ditanah khatulistiwa ini, patut dilestarikan sebagai warisan untuk anak- cucu kita.

DOKTRIN NEGARA MARITIM
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah “ Negara Maritim terbesar di Dunia” (Archipelago)
Kita harus menyadari bahwa negara kita adalah Negara Maritim terletak diantara dua benua dan dua samudera. Posisi negara kita sangat strategis bagi jalur perdangan internasional apalagi dengan diberlakukan perdagangan bebas ASEAN  +  CHINA (CAFTA) dan negara ini sangat kaya akan kekayaan keanekaragaman Hayati dan Sumber Daya Alam yang melimpah ruah hal ini jelas-jelas sangat menguntungkan kita sekaligus merugikan kita, karena banyak negara maju yang menaruh kepentigan untuk memanfaatkan atau menguasai sumber daya alam yang kita miliki dalam mencapai tujuannya negara maju akan melakukan segala cara untuk memuluskan tujuan yang diinginkan, apakah dengan dalih kerjasama bilateral ataupun bantuan bahkan memakai cara memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa hal ini perlu kita waspadai kemudian kita antisipasi sejak dini, Nah...Doktrin Negara Maritim ini merupakan langkah awal kebangkitan bangsa guna menyadarkan, memposisikan diri, sehingga anak didik kita pada saatnya nanti menjaadi seorang pemimpin yang berpandangan luas tentang kondisi bangsa, tahu akan potensi besar negara kita untuk menjadi negara yang kuat dalam berbagai bidang dan mampu mensejajarkan diri menjadi negara Maju, mewujudkan negara Mercusuar dunia yang diperhitungkan dunia, sesuai dengan cita-cita luhur pendiri Negara ini.
Mungkin kita prihatin sebagai negara maritim terbesar di dunia tetapi menganut sistem sosial, ekonomi, politik gaya barat sepenuhnya Liberal tanpa menyaring terlebih dahulu mana yang baik dan sesuai dengan kondisi masyarakat kita dan sesuai dengan pribadi bangsa dengan cultur memiliki ciri-ciri khas yang unik. Hal ini jelas-jelas kontraproduktif dengan apa yang di cita-citakan oleh pendiri bangsa diamanatkan dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika menjadi dasar Konstitusi kita.
Namun kejadian yang ironis sering kita temui sangat memprihatinkan bagi negeri  ini :
1)      Harga beras (kebutuhan bahan pokok) di pulau Jawa berbeda (lebih murah) dari pada di pulau Kalimantan ataupun Papua
2)      Komoditas unggulan bahari/Potensi Kelautan kita belum terintegrasi dengan baik seperti; Hampir lebih dari setengah produk rumput laut di dunia berasal dari Indonesia, sayangnya pemerintah hanya di ekspor bahan mentah saja tanpa diolah terlebih dahulu sehingga Keuntungan & Nilai tambah (value edded)  industri pengolahannya di nikmati oleh negara lain.
3)      Masih terjadi ilegal fishing oleh nelayan dari negara lain.
4)      Sebagai negara kelautan kita masih mengimpor garam dari negara lain
5)      Pembangunan transportasi kelautan yang belum memadai seperti armada kapal yang kurang maupun kondisi infrastruktur pelabuhan yang minim.
6)      Lemahnya pengawasan kemaritiman yang tidak didukung oleh personil, kapal patroli, radar yang mendeteksi kapal asing.
7)      Belum terbangunnya pertumbuhan ekonomi di perbatasan dan pulau-pulau terluar pada hal daerah tersebut merupakan pintu masuk garda terdepan negara kita terhadap negara lain.
8)      Kita sebagai negara kelautan terbesar di dunia “Masih” masih mengimpor garam.
Hal tersebut diatas sangat memprihatinkan karena belum terintegrasinya sistem kemaritiman kita dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan, perlu kita lihat sejarah perjalanan nusantara dalam meraih kejayaan pada masa itu Maha Patih Gajah Mada dalam membangun Nusantara yang kuat dalam segala bidang pada saat itu. Diawali pembangunan Kemaritiman selain Visi Misi yang kuat.


KLASIFIKASI
-          Material / bahan
Terbuat dari material berkualitas yang sudah dikaji secara mutu, seperti  jenis kertas Art Paper 120 gram, dilaminating sehingga tahan air  lebih awet dan berkualitas kemudian dilapisi dengan kain dijahit dengan kain kanan-kiri .
       Seperti kita ketahui peta yang kita temukan dipasaran hanya berupa gambar saja klasifikasi yang mencerminkan Nasionalisme kebangsaan utuk mengetahui wawasan ke-Bhinekaan bedaya, adat-istiadat yang menjadi nilai kekayaan luhur bangsa kita, Biasanya peta
Yang dipasaran hanya berupa gambar saja tanpa memperhatikan kualitas dari sebuah produk  yang bermutu, baik dari segi material maupun isinya yang disampaikan kepada anak didik kita.
Contoh :
Produk yang biasa kita jumpai di toko/dipasaran, Hanya kertas saja tetapi tidak berlapis kain dan tidak dijahit kanan-kiri ini mengakibatkan peta tersebut cepat rusak atau berlaminating atas bawah tetapi tidak berlapis kain dan tidak dijahit kanan-kiri dengan kain ini juga mengakibatkan peta cepat rusak dan tidak awet. Tetapi bagi kami tidak seperti hal tersebut diatas, produk kami selalu memperhatikan segala aspek kebaikan, baik kualitas materil maupun kualitas isinya.
 

UKURAN
-           Adapun mengenai ukuran pun kami sudah survei dan pengkajian secara materi. Mungkn bagus ukurannya lebih besar tetapi ukuran peta tersebut banyak makan tempat dan tidak efektif, sehingga peta di gulung dan diletakan beigitu saja kemudian dibuka hanya pada waktu dibutuhkan pada saat belajar – mengajar tentunya hal tersebut jauh dari fungsinya.
-            Ukuran yang lebih kecil, Juga kurang memungkinkan untuk proses belajar-mengajar
Jadi mengenai ukuran pun sudah kami kaji, teliti dan kembangkan sehingga kami cari jalan tengahnya guna mencapai keefektifan dan manfaatnya secara visual.

Demikian penjelasan tentang company profile produk kami yang di terbitkan oleh CV. TRIJAYA ABADI. Besar harapan kami semoga Bapak/Ibu dapat memilikinya. Sekian semoga berkenan, atas perhatian dan partisipasinya saya ucapkan terimakasih.
Hormat kami,
Penerbit CV. TRIJAYA ABADI
Ttd
Direktur Marketing

0 komentar: